Jumat, 22 November 2013

LAMPU LALU LINTAS (TRAFFIC LIGHT)





                                                                         SIMULASI LAMPU LALU LINTAS

Pengertian

Lampu lalu lintas adalah lampu yang mengendalikan arus lalu lintas yang terpasang di persimpangan jalan,tempat penyebrangan jalan pejalan kaki (zebra cross),dan tempat arus lalu lintas lainnya. lampu ini yang menandakan kapan keadaan harus berjalan atau harus berhenti secara bergantian dari berbagai arah.
Disini saya membuat lampu lalu lintas dengan mengunakan program arduino uno dengan simulasi menggunakan proteus.

Cara kerja:

Cara kerja lampu lalu lintas ini adalah semisal lampu lalu lintas pada posisi (1)=lampu merah nyala (waktu agak lama),kemudian delay akan berfungsi sesuai waktu yang telah di tentukan untuk mnyalakan lampu berikutnya (2)=lampu kuning menyala tetap lampu warna merah akan ditahan sesaat,kmudian setelah lampu warna kuning mnyala delay akan berfungsi sesuai waktu yang telah ditentukan untuk menyalakan lampu warna hijau (4) waktu agak lama.

                     
   
Alat yang diperlukan:

1.Lampu LED merah 5mm X 1 pcs

2.Lampu LED kuning 5mm X 1 pcs


3.lampu LED hijau 5mm X 1 pcs



4.Resistor 330 ohm X 3 pcs



5.Breadboard



6.Kabel jumper



7.Arduino UNO




KONEKSI RANGKAIAN: 


KONEKSI RANGKAIAN DENGAN PROTEUS:







PENULISAN PROGRAM:

int MERAH =7; // 
int KUNING=6;
int HIJAU=5;
int x=0;
void setup()

  {
      pinMode(MERAH, OUTPUT);
      pinMode(KUNING, OUTPUT);
      pinMode(HIJAU, OUTPUT);
  }
void loop()
  {
   
    digitalWrite(MERAH,HIGH);
    delay(3000);
   
    for(int x=0; x<3 ; x++)
    {
      digitalWrite(KUNING, HIGH);
      delay(200);
      digitalWrite(KUNING, LOW);
      delay(200);
    }
   
    digitalWrite(MERAH,LOW);
   
    digitalWrite(HIJAU,HIGH);
    delay(3000);
    digitalWrite(HIJAU,LOW);
   
    for(int y=0; y<3 ; y++)
    {
      digitalWrite(KUNING, HIGH);
      delay(200);
      digitalWrite(KUNING, LOW);
      delay(200);
    }
  
  }











ANALISA PROGRAM

int MERAH =7; // variable merah bertipe data interger bernilai 7
int KUNING=6; // variable kuning bertipe data integer bernilai 6
int HIJAU=5; // variable kuning bertipe data integer bernilai 5
int x=0;variable x bertipe data integer bernilai 0
void setup() // void untuk seting hardware

  {
      pinMode(MERAH, OUTPUT); // menyeting pin merah (7), sebagai output
      pinMode(KUNING, OUTPUT); // menyeting pin kuning (6), sebagai inputan
      pinMode(HIJAU, OUTPUT); // menyeting pin hijau (5), sebagai inputan
  }
void loop() // void untuk program berulang menjalankan eksekusi program
  {
   
    digitalWrite(MERAH,HIGH); //membaca data digital (pin 7, bernilai high)
    delay(3000); // menunda waktu selama 3000 mili secon
   
    for(int x=0; x<3 ; x++) // perulangan variable x dari nilai 0, sampai memenuhi nilai kurang dari 3 , nilai bertambah +1 saat berulang
    {
      digitalWrite(KUNING, HIGH); // membaca data digital (pin 6, bernilai high)
      delay(200); // menunda waktu selama 200 mimi secon
      digitalWrite(KUNING, LOW); // membaca data digital (pin 6, bernilai low)
      delay(200); // menunda waktu selama 200 mili secon
    }
   
    digitalWrite(MERAH,LOW); // membaca data digital (pin 7,benilai low)
   
    digitalWrite(HIJAU,HIGH); // membaca data digital (pin 5,bernilai high
    delay(3000); // menunda waktu selama 3000 mimi secon
    digitalWrite(HIJAU,LOW); // membaca data digital (pin 5, bernilai low
   
    for(int y=0; y<3 ; y++) // perulangan variable y dari nilai 0, sampai memenuhi nilai kurang dari 3 , nilai bertambah +1 saat berulang

    {
      digitalWrite(KUNING, HIGH); // membaca data digital (pin 6, bernilai high)
      delay(200);  // menunda waktu selama 200 mimi secon

      digitalWrite(KUNING, LOW); // membaca data digital (pin 6, bernilai low)
      delay(200);  // menunda waktu selama 200 mimi secon

    }
  
  }





SIMULASI DENGAN PROTEUS:




SIMULASI LANGSUG:



Tidak ada komentar:

Posting Komentar